Mungkin kita sering meledek kawan kita ‘autis’ karena terlalu fokus pada sesuatu, atau sering main handphone.
Mungkin kita kurang mempertimbangkan betapa sakit hatinya para penyandang autisme dan keluarganya jika mendengar kata ‘autisme’ digunakan untuk main-main sebagai hinaan. Justru, autisme membawa banyak kesulitan baik pada penyandangnya maupun keluarga yang merawatnya. Pantaskah kita menjadikan kata ‘autis’ sebagai candaan?
Jadi hentikanlah candaan dengan mengatakan “DASAR AUTIS!”
Konten Lainnya
PARING (PARENT'S SHARING) BAGIAN 1
ANDA BERTANYA - YISADDI MENJAWAB
VIDEO PARING (PARENT'S SHARING) #2 - ANAKKU ADALAH BERKATKU
PARENT'S SHARING : PROGRAM TERBARU DARI YISADDI
ARTI KEMERDEKAAN BAGI PENYANDANG AUTISME
ZOOM WEBINAR DAN YOUTUBE LIVE
PERSIAPAN PRA-PUBERTAS PADA ANAK DENGAN AUTISME (Usia 6-12 Tahun)
Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H
INFO LOWONGAN KERJA SEBAGAI TERAPIS JABODETABEK DAN MEDAN
KESADARAN AKAN TINGKAT PENYANDANG AUTISME
OUTING YISADDI - MUSEUM AIR TAWAR TMII
MEMPERINGATI MAULID NABI MUHAMMAD S.A.W 1442 H
TIPS BANTUAN BAGI ORANG TUA DENGAN ANAK ASD
SEJARAH DI BALIK HARI KESADARAN AUTISME SEDUNIA
SELAMAT HARI GURU NASIONAL 2020
PENTINGNYA MEMAKAI MASKER, MENCUCI TANGAN DAN MENJAGA JARAK